Bermodalkan 5 Ekor Ayam Suciati bisa Bangun Masjid Megah

Kangbedol.com – Bermodalkan 5 Ekor Ayam Suciati bisa wujudkan mimpi membangun Masjid Megah. Suciati Saliman Riyanto Raharjo itulah nama pemilik masjid Suciati Saliman yang berdiri kokoh di jalan Gito Gati, Pandowoharjo, Sleman, DI Yogyakarta. Dengan bermodalkan 5 ekor ayam kampung yang ia jual di pasar Terban, Yogyakarta Suciati memulai usahanya. Wanita tangguh yang sejak duduk dibangku SMP sudah mulai merintis usaha pemotongan ayam yang ia lakukukan secara manual dirumahnya.

Sekarang Ibu Suciati sudah bisa bernafas lega, sebab usaha pemotongan ayam yang ia tekuni sejak Tahun 1966 sudah berkembang dengan pesat bahkan sudah berskala nasional. Bahkan impiannya sejak kecil untuk mendirikan sebuah masjid pun sudah terwujud. Seperti yang telah ibu suciati katakan sendiri saat peresmian masjid Suciati Saliman bahwa:

“Sejak saya masih kecil, saya sangat ingin membangun masjid, saya mulai menabung sejak SMP. Akhirnya sekarang keinginan tersebut bisa terwujud.”

Apa yang telah diraih Ibu Hj Suciati Saliman Riyanto Raharjo ini bukanlah semudah seperti mengembalikan telapak tangan hal ini butuh perjuangan, kerja keras dan keteguhan sebab ia memulai usahanya dari nol.

Bermodalkan 5 ekor ayam Suciati Wujudkan Mimpi Bangun Masjid Megah
image : jogja.tribunnews.com

Ibu Suciati juga menceritakan bahwa semasa kecilnya “Setiap jam 6 pagi ia harus berangkat naik sepeda membonceng ibunya ke pasar, untuk membantu menata dagangan, setelah itu saya ganti baju sekolah di kamar toilet pasar, lalu berangkat kesekolah. Sepulangnya dari sekolah saya kembali kepasar untuk membantu berjualan. Dan pada pukul 16.00 setelah ibunya selesai berjualan saya baru pulang kerumah” begitu terangnya.

Berkat kerja keras dan keteguhan niatnya, tidak disangka sekarang usaha Ibu Suciati semakin hari semakin berkembang pesat. Dia percaya bahwa Urip Iku Urup artinya hidup harus memberi manfaat sebanyak-banyaknya bagi orang lain.

“Saya percaya bahwa apabila kita bisa selamat di dunia, maka nanti di akhirat juga akan mendapatkan keselamatan. Saya sangat ingin membangun masjid agar bisa bermanfaat bagi semua orang,” ujarnya.

Tidak sampai disitu saja, setelah sukses di sleman Yogyakarta pada tahun 2009, Ibu Suciati juga mulai mendirikan rumah potong ayam di Jombang, Jawa Timur. Serta pada tahun 2014 Ibu suciati mulai mendirikan PT Sera Food Indonesia yang memproduksi jenis makanan separti sosis, naget dan patties. Selain itu Ibu Suciati juga membangun kerja sama dengan perusahaan restoran ayam goreng yang bertarap internasional.

Baca juga : 3 Kisah Perjalanan Ibadah Haji ke Mekkah dengan Berjalan Kaki

Suciati mengaku bahwa cita-citanya untuk membangun masjid tidaklah gampang, banyak kendala yang harus ia hadapi seperti adanya kendala pembebasan lahan serta banyak warga setempat yang tidak setuju.

“Alhamdulillah, masjid yang saya impikan bisa mulai dibangun pada 2 Agustus 2015. Dan tepat hari ini,
tanggal 13 Mei 2018 diresmikan. Semoga nantinya masjid ini bisa digunakan oleh umat, nanti akan kita
buka selama 24 jam. Agar semua bisa salat malam maupun dhuha disini,” ungkapnya.

Masjid Suciati Saliman dibangun dengan luas tanah 1716 meter, dengan bangunan 1217 meter, memiliki 3 lantai dan basemen lantai dengan memadukan antara desain Timur Tengah dan Jawa. Serta atapnya meniru joglo, dan ada bedog yang menjadi khas Jawa. Untuk desain yang lainnya menggunakan desain masjid Nabawi. Selain itu untuk memudahkan agar semua orang dapat melakukan ibadah di masjid ini, juga telah disediakan lift yang dikususkan bagi para orang tua, difabel serta orang yang sedang sakit.

Sungguh pencapaian hidup yang sangat luar biasa, semoga perjalanan hidup Ibu Hj Suciati Saliman Riyanto Raharjo ini bisa menjadikan inspirasi bagi kita semua.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *