Cara Install Windows Dengan Menggunakan Sistem UEFI

Kangbedol.com – Cara Install Windows Dengan Menggunakan Sistem UEFI – Awalnya dari pengalaman pribadi, pada saat itu saya hendak meng-install ulang laptop keluaran terbaru milik teman. sebetulnya sih tidak ada yang salah dengan operating sistem pada laptop tersebut. namun karena teman saya ingin mencoba tampilan operating sistem (OS) yang baru yaitu windows 10 maka saya mencoba membantu untuk meng-install laptop tersebut menjadi dual-boot/dua sistem. dengan alasan windows yang sudah ada tidak tergangu, namun saya sempat heran dan terkejut karena OS yang saya install tidak bejalan sebagaimana mestinya.

Dari sinilah saya mulai mencari tahu dari berbagai suber di internet, dan sampai akhirnya saya mendapatkan solusinya dan ternyata banyak laptop keluaran terbaru sudah memakai sistem UEFI sebagai BIOS-nya sehingga pada saat meng-install ulang windows kita harus merubah dahulu partisi yang ada pada Hardisk menjadi GPT. pantas saja laptop yang akan saya install mempunyai Hardisk yang berpartisi MBR atau menggunakan sistem BIOS. sehingga tidak akan bisa dijadikan dual-boot, kecuali kita harus merubahnya menjadi partisi yang saya.

Sedikit penjelasan tentang apa itu sistem UEFI dan sitem BIOS

UEFI merupakan singkatan dari Unified Extensible Firmware Interface yang sekarang ini dinobatkan sebagai pengganti BIOS. sebelum diambil alih oleh sebuah forum kabarnya UEFI dahulu pertama kali bernama EFI, hadir dengan boot manager yang tidak membutuhkan boot loader terpisah atau free booting yang memberikan kecepatan starup dan nekwork yang lebih baik, maka tak heran untuk laptop keluaran terbaru sekarang ini sudah banyak yang mengganti BIOS ke sistem UEFI sebagai BIOS. selain itu sistem UEFI ini tidak lagi mendukung partisi MBR (sistem DOS) yang biasa dipakai pada BIOS, karena sistem UEFI berjalan dengan menggunakan partisi GPT, itulah sebabnya mengapa pada saat meng-install windows yang berjalan pada sistem BIOS/partisi MBR akan mengalami kendala jika dijalankan pada sistem UEFI/partisi GPT. karena untuk sekarang ini dari windows 8 ke atas hadir dengan dukungan sistem UEFI.

Terkait : Instal Windows Xp/7/8 Hiren Boot Dalam Satu Flashdisk

Hanya itulah sedikit yang dapat saya jelaskan tentang sistem UEFI dan sistem BIOS, kembali ke permasalahan semula yaitu cara men-install windows pada sistem UEFI yang menggunakan hardisk dengan format MBR. caranya adalah dengan menggunakan sebuah software yang sudah sangat terkenal dalam hal membuat bootable windows.

Cara Install Windows Dengan Menggunakan Sistem UEFI

Siapkan perlengkapanya

• File ISO Windows
• Flashdisk minimal berkapasitas 4GB
• Download software Rufus terbaru

1. Setelah siap dengan semua perlengkapanya, colokan flashdisk pada USB komputer/laptop, kemudian buka software Rufus yang sudah di download tadi.

2. Setelah software Rufus terbuka maka akan tampak flashdisk yang kita colokkan tadi, selanjut ada beberapa bagian yang harus kita rubah terutama pada bagian Partition scheme and target system type pilih GPT partition scheme for UEFI, sedangkan pada File system pilih FAT32 (Default), kemudian pada bagian Format option beri tanda centang pada Quick format,  Create a bootable disk using dan Created extended label and icon files.

3. Selanjutnya kita tinggal memasukan file ISO windows yang akan kita buat, klik pada logo drive yang sudah saya kasih tanda kolom merah nomor 4 (lihat gambar diatas, untuk memperjelas klik gambar), kemudian cari dimana file ISO windows itu berada, jika sudah jumpa klik open lalu terakhir klik Start.

4. Tunggu beberapa saat sampai proses pembuatan bootable windows selesai, kemudian klik Close.

Baca Juga : Cara Merubah Format GPT Menjadi MBR di Hardisk Tanpa Hilang Data

Update : Cara Menggunakan Rufus Terbaru

Saat ini rufus telah update ke versi yang lebih baru, sehingga anda akan lebih mudah untuk menggunakannya, terutama bagi anda yang akan membuat bootable windows dengan sistem UEFI menggunakan USB Flashdisk. Anda cukup merubah pada settingan “Partition scheme” menjadi “GPT“. Seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Dengan demikian pembuatan bootable windows menggunakan flashdisk telah selesai, selanjutnya kita tinggal menggunakannya untuk meng-install windows pada komputer/laptop yang berbasis sistem UEFI. dan jangan lupa pada saat booting pertama kali rubah booting dengan menggunakan USB flashdisk.